Wednesday, September 16, 2020

RESENSI DILAN BUKU 1,2,& 3

 

Ketika membaca dilan yang aku tahu ternyata membaca bukunya lebih mengena daripada saat aku melihat filmnya, Mungkin kebanyakan orang juga ada yang begitu, seperti ada bagian yang terpotong setiap Novel yagn akhirnya di filmkan, entah itu dari dialog sampai dengan alur cerita yang rasanya menjaadi lebih singkat dalam sebuah film adaptasi dari Novel. Hal lain yang tidak bisa kita pahami Novel dalam bentuk tulisan adalah, seakan-akan penggambaran entah itu tokoh, latar tempat dan waktu terlihat lebih sesuai apa yang kita baca, tentunya setiap orang akan punya imajinasinya masing-masing dari apa yang baru ia bacanya. Maka dari itu saya pribadi merekomendasikan bacalah Novelnya dulu sebelum melihat Film adaptasinya. Terlepas dari film Dilan banyak film lain yang serupa menurut saya pribadi

Masa-masa SMA adalah latar dari cerita percintaan dilan dan milea, membawaku kembali bernostalgia bagaimana serunya masa masa sma, nostalgia masa masa kita hanya belajar dan bermain, masa masa kita punya banyak waktu untuk mmengenal dunia iini,. Banyak film yang bertema sma, sinetron pun demikian, seakan membawa kita kepada masa muda terutama bagi yang sudah melewati masa sma. Sampai suatu ketika saya sendiri saat sma tahu bahwa masa saat itulah masa-masa yang akan gampang kita kenang, maka dari iru saya mencoba semua hal baru guna membuat kenagan pikir saya dulu. Hal demikian tercipta dari sekian banyak cerita dari novel yang bertemakan percintaan masa sma. melihat pergaulan masa masa sma , memang ada yang negatif namun banyak juga yang positif, kadangkala kenakalan lah yang paling banyak kita kenang, tentunya setelah proses belajar dari kenakalan masa itu. tergantung orang dan daerah nya

Alur cerita dilan sendiri berawal saat ada siswi pindahan dari sekolah di jakarta, suatu yang sebenarnya banyak di novel-novel perecintaan dengan latar belakanag sma, saya sendiri merasakan euforianya ketiak ada anak pindahan dari seklah lain apalagi cantik, otomatis akan menjadi rebutan anak cowok satu sekolahan. Dilan tokoh utama dalam novel ini mulai mendekati milea dengan cara yang antimainstream, terbilang unik daripada anak cowok lainnya. Perlakuan dilan yang unik membuat milea seakan menjadi orang spesial dan mengubah sikapnya yang dulu dingin terhadap semua cowok yang akan mendekatinya, sedikit membuka diri khususnya pada dilan. Milea berselang beberapa waktu akhirnya suka sama dilan dan jatuh hati padanya dan mereka akhirnya resmi pacaran. Dilan sejak belum mengenal milea merupakan anak geng motor disekolahnya, hubungan seakan punya keterikatan dan berpeluang akan mengubah diri kita sesuai keinginan di salah satu pihak, tak terkecuali milea yang mulai membatasi Dilan untuk berkumpul dengan geng motornya dan tidak ikut tawuran antar sekolah.

Perselisihan mulai terjadi di buku kedua. Antara keduanya ditambah kedatangan seserang dari masa lalu, baik dari dilan dan milea. Mantan pacar dari milea ingin kembali kepada milea, dan dilan yang tahu akan hal itu tidak banyak mengatur milea dan memasrahkan semua keputusan terhadap dilan. Permasalahan tambah rumit ketika perselihan tidak hanya terjadi dengan orang yang sebelumnya tidak dikenalnya, namun persellihan terjadi dengan orang-orang yang dekatnya dengannya dan sesama anggota geng motor, diketahui sedikit ada kealah pahaman namun ketika emosi sudah didahulukan semua menjadi kacau. Buku kedua menghadirkan cerita yang berbeda dari buku pertama. Romantisme dan kata-kat indah seakan tidak menghiasi lagi alur cerita. Milea dan dilan bersepakat untuk mengakhiri hubungan ini. Dilan mulai menghilang dan tidak bisa dihubungi lagi

Buku ketiga, bercerita tentang masa jauh setelah masa pacaran mereka di SMA. Milea sudah menjadi pegawai kantoran, sedangkan Dilan yang sudah menghilang dari kehidupan milea dan tidak bisa dihubungi sejak lama, masih menyandang status sebagai mahasiswa. Kabar duka datang dari dilan ketika ayahnya meninggal. Milea yang tahu seluk beluk keluarga dilan hadir saat prosesi pemakaman ayahnya dengan prosesi secara militer karena ayah dilan merupakan tentara. Disaat itu dia melihat dilan untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Sepatah dua kata yang hanya terucap dari milea untuk Dilan yang hampir tanpa ekspresi saat meratapai kepergian ayahnya. Jauh setelah itu Milea mencoba menghubungi dilan namun tidak pernah bisa, suatu ketika dilan tidak sengaja ke kantor dimana milea bekerja. Dilan hanya ditemui oleh seseoarang yang akan menjadi pendamping hiudp milea. Milea baru mengetahui hal tersebut beberapa hari setelah kemunculan dilan. Milea masih berharap pada Dilan karena belum terlambat sebelum dia menikah dengan orang lain. Sejak saat itu Dilan sudah benar-benar menghilang dan Milea menikah dengan teman sekantornya

 

No comments:

Post a Comment